MEMIKIRKAN KEMATIAN -->

Pasang Iklan Disini

Pasang Iklan Anda Disini !!!.....,

red2

MEMIKIRKAN KEMATIAN

Kamis, 16 November 2023

 MERDEKAANEWS MEMIKIRKAN KEMATIAN


BACAAN ALKITAB HARI INI

Pengkhotbah 7:2-4

BACAAN NDC BIBLE STUDY

AYAT HAFALAN

Pengkhotbah 7:4

RENUNGAN 

Sebuah perusahaan start up Rusia menawarkan terapi kubur hidup-hidup untuk mengatasi stress. Para klien dapat menjalani pengalaman dikubur hidup-hidup itu dengan membayar biaya sekitar 882 juta. Mereka dapat menjalani prosesi pemakaman lengkap. Klien akan ditempatkan dalam sebuah peti mati dan dikubur hidup-hidup selama maksimal 60 menit. Para klien diharapkan akan bangkit dari peti mati dengan "hasrat hidup" yang baru. Mereka juga dapat menyimpan peti mati mereka sebagai kenang-kenangan. Prosedur ini akan membuat seseorang mengevaluasi hidupnya sehingga semakin bergairah dalam hidup.

Mari kita renungkan, kapan terakhir kali kita memikirkan kematian? Raja Salomo mengatakan bahwa orang arif selalu memikirkan kematian. Sesekali kita perlu berhenti sejenak dan merenungkan kematian kita. Apakah ketika mati, kita bisa menghadap Tuhan dengan percaya diri karena sudah menjalaninya dengan baik dan maksimal, atau malah malu dan takut karena belum berbuat apa-apa. Memikirkan kematian berarti kita tidak hanya terpaku pada kehidupan di dunia yang fana ini. Memikirkan kematian mendorong kita merenungkan kekekalan sekaligus menjadi jalan bagi kita untuk bergairah dalam menjalani kehidupan. Bagaimana pun juga hidup kita di bumi ini hanya satu kali dan ini adalah persiapan untuk memasuki babak baru kehidupan kita di kekekalan kelak. Sehingga hidup yang hanya sekali ini hendaknya tidak kita sia-siakan, apalagi kita jalani dengan kesedihan, kekecewaan, kemarahan, putus asa, atau memikirkan beban dan masalah yang tiada henti. Sebaliknya, seperti yang firman Tuhan katakan marilah kita menjalaninya dengan penuh pengharapan kepada Kristus (1 Petrus 1:3), serta bertanggung jawab dengan sekuat tenaga untuk menghasilkan buah di bumi ini (Filipi 1:22). Maka kelak ketika kita kembali pulang ke rumah Bapa, kita tidak pulang dengan tangan yang kosong. Bila saatnya nanti kita telah tiada, hidup kita pun telah menjadi berkat. [RS]


REFLEKSI DIRI

1. Bagaimana Anda memandang kehidupan Anda selama ini. Pernahkah Anda memikirkan kematian Anda sendiri?

2. Mengapa kita harus memikirkan kematian?

POKOK DOA

Tuhan, firman-Mu berkata aku adalah orang yang tinggal sementara di dunia. Untuk itu tolong aku agar senantiasa mengingat