DETIKAKTUAL, KOTA BEKASI - Pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Kristiani Kota Bekasi hari ini adalah wujud dari semangat para Pendiri FKK Kota Bekasi serta Umat Kristiani di 12 Kecamatan Kota Bekasi turut sera menjadikan Kota Bekasi Kota yang harmoni, penuh Damai dan Kerukunan.
Dewan Pembina FKK Rekson Sitorus dalam sambutanya mengatakan memelihara semangat kesatuan umat kristiani di kota Bekasi. Dengan semangat kebersamaan diharapkan semua warga gereja, dalam hal ini Umat Kristiani di Kota Bekasi menjadi Teman sekerja Allah untuk menjadi Terang dan Garam di Kota Bekasi. Sehingga Forum Komunikasi Kristiani Kota Bekasi bisa menjadi mitra Pemerintah dalam mendukung kebijakan Pemerintah Kota Bekasi mewujudkan Visi Misi Kota Bekasi : “Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan.”
Sedangkan Dandim 0507 / Kota Bekasi Letkol Kav Luluk Isyanto mengatakan senang semoga bisa harmonis.
“Sangat senang dan semoga bisa harmonis kerukunan antar umat beragama di Kota Bekasi, sebagaimana yang disampaikan oleh Plt Walikota, agar lebih meningkatkan lagi sehingga keragaman dapat lebih baik,” ujarnya dengan ramah.
Terlihat dari Sinode-sinode dalam berbagai Denominasi, dan Aras gereja yang terpadu satu di dalam Pengurus Forum Komunikasi Kristiani Kota Bekasi Periode 2022 -2026.
Dalam pengukuhan yang bertempat di Gedung Srikandi, Restoran Marga Jaya, Bekasi Selasa (12/4)
Selain dihadiri oleh, Dr. H. Tri Adhianto Tjahyono, S.E., M.M. Plt. Wali kota Bekasi, dihadiri pula oleh Bapak Kombes Pol. Hengki, SIK., MH. Kapolres Metro Bekasi Kota yang diwakili oleh Ibu Dewi; Bapak Letkol Kav Luluk Setiyanto, MPM Dandim 0507 Kota Bekasi; Bapak Marudut Manik, SE., M.Th. Penyelenggara Kristen Kementrian Agama Kota Bekasi; Ibu Yulis Sundari, SFK., M.M. Penyelenggara Khatolik Kementrian Agama Kota Bekasi;
Bapak H. Abdul Manan, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Bekasi; Ketua Nahdatul Ulama Kota Bekasi; Ketua Muhammadyah Kota Bekasi; Ketua Korwil FBR kota Bekasi, Bapak Noval Said.; Bapak Adang SW., Ketua Distrik 025 AMS kota Bekasi;
Dan beberapa lagi lembaga-lembaga keagamaan Kristen yang ada di kota Bekasi. Kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat selalu 5 M. (JNI)