KomentarMerdekaanews.Com, Jakarta - minggu,9 2022
BACAAN ALKITAB HARI INI
1 Korintus 15:30-36; 1 Petrus 1:3-5
1 Korintus 15:36
RENUNGAN INSPIRASI
Pandemi global telah membuat kematian menjadi sebuah kemungkinan yang lebih dekat dan lebih besar. Banyak orang takut mati dan melakukan segala macam cara untuk dapat tetap hidup. Di tengah wabah kolera tahun
1800-an, Charles Spurgeon mengatakan, "Siapa pria yang tidak takut mati? Saya akan memberi tahu Anda. Pria yang beriman." Spurgeon tetap bekerja keras dan mengunjungi orang sakit pada siang dan malam hari. Katanya, jika itu membawanya pada kematian, itu adalah kemuliaan. Spurgeon bukannya naif atau tidak menyadari statistik penularan yang tinggi. Tapi seorang pria beriman tahu bahwa berita kebangkitan adalah obat mujarab yang menenangkan atas kematian yang menakutkan.
Banyak orang berkonsentrasi memperhatikan dan membagikan statistik kematian yang disebabkan Covid, tapi lupa mempertimbangkan bahwa probabilitas kematian adalah seratus persen bagi semua orang. Kematian tak dapat dihindari, entah itu karena kecelakaan, sakit penyakit, usia, atau penyebab lainnya. Kita seharusnya dihiburkan dan dikuatkan karena kebangkitan Kristus. Hanya orang-orang yang percaya pada kehidupan, kematian, kebangkitan, dan kenaikan Kristus yang memiliki jaminan hidup seratus persen. Kebangkitan-Nya adalah harapan yang kokoh bagi kita, sekaligus harapan yang juga membantu kita memahami bahwa kematian bukanlah akhir dari kehidupan dan bukanlah musuh yang harus kita takuti. Terpujilah Tuhan, karena rahmat-Nya yang besar, Ia memberikan kita hidup yang baru melalui kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar, dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di Surga bagi kita. Yesus telah bangkit dari kematian mengalahkan kuasa maut. Kebenaran ini seharusnya membebaskan setiap orang percaya dari rasa takut akan kematian. Jalani hidup dengan harapan pasti yang telah Kristus berikan melalui kebangkitan-Nya. Jangan lupa beritakan kabar baik tentang hidup yang kekal kepada sesama kita yang takut pada kematian. [LS]
REFLEKSI DIRI
1. Apakah Anda takut mati? Mengapa?
2. Bagaimana Kristus melalui kebangkitan-Nya membebaskan kita dari rasa takut akan kematian?
POKOK DOA
Tuhan Yesus, terima kasih untuk kasih-Mu. Aku percaya bahwa Engkau telah bangkit dan aku pun akan dibangkitkan. Aku tidak mau lagi terjebak dalam ketakutan akan kematian. Bagiku kematian adalah keuntungan. Di dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.
YANG HARUS DILAKUKAN
Jangan takut pada kematian. Percayalah Yesus telah menaklukkan kubur dan bangkit untuk memberi harapan bagi kita akan hidup yang kekal.
HIKMAT HARI INI
“Tetapi bagaimana jika Kristus telah mengalahkan musuh kita untuk kita? Bagaimana jika kematian bukanlah musuh yang harus kita lawan? Bagaimana jika hidup kita tidak lagi ditujukan untuk mengatasi kubur?” – Matthew McCullough